Apa Itu Cctv Ptz
Apa itu CCTV PTZ dan CCTV Biasa?
CCTV PTZ merupakan kamera pengawas yang mempunyai fitur Pan, Tilt, dan Zoom. Di mana fitur tersebut memungkinkan kamera untuk bergerak secara horizontal (pan), vertikal (tilt), dan melakukan zoom (perbesaran) secara manual atau otomatis.
Kemudian untuk CCTV biasa yaitu kamera pengawas yang umumnya mempunyai sudut pandang tetap dan tidak dapat bergerak atau melakukan zoom.
Integrasi dan Pemantauan Otomatis
Kamera CCTV PTZ juga memiliki kemampuan untuk diintegrasikan dengan perangkat lunak pengawasan canggih. Beberapa sistem memungkinkan untuk melakukan pemantauan otomatis di mana kamera cctv dapat mengikuti gerakan objek secara otomatis, seperti mobil atau orang, dalam area yang ditentukan. Hal ini meningkatkan kemampuan pemantauan secara keseluruhan, terutama dalam pengawasan area yang luas.
Sementara kamera CCTV biasa dan kamera CCTV PTZ memiliki tujuan yang sama dalam pemantauan keamanan, perbedaan dalam fungsi, kemampuan, dan aplikasi membuat masing-masing tipe kamera lebih cocok untuk situasi tertentu. Kamera PTZ menonjol dalam kemampuan pemantauan dinamis, perubahan sudut pandang, dan identifikasi detail tinggi. Meskipun mungkin lebih mahal dan memerlukan penanganan yang lebih kompleks, kamera PTZ memberikan lapisan keamanan tambahan dalam situasi di mana respons cepat dan pemantauan aktif sangat penting.
Solusi untuk pengadaan CCTV dan Security System Nasional di Indonesia : Distributor CCTV Indonesia, Untuk Anda di sekitar Bandung dan Jawa Barat : Distributor CCTV Bandung Diskusikan langsung kebutuhan Anda dengan team sales kami, melalui WhatsApp Official DISTCCTV WhatsApp DISTCCTV atau bisa follow Sosial Media DISTCCTV untuk mendapatkan informasi lainnya, Instagram @distributorcctv, Facebook Fanspage Distributor CCTV
Di jaman yang modern seperti saat ini, pengawasan keamanan adalah salah satu hal yang penting untuk ditingkatkan baik di rumah, tempat usaha, maupun area penting lainnya. Maka teknologi CCTV pun terus berkembang untuk memberikan solusi yang lebih efektif lagi. Di antaranya saat ini ada kamera CCTV PTZ (Pan-Tilt-Zoom) dan kamera CCTV biasa. Walaupun tujuannya sama, tapi keduanya mempunyai perbedaan yang signifikan. Berikut adalah ulasan perbedaan CCTV PTZ dan CCTV biasa.
Fleksibilitas Pemantauan Jarak Jauh
Kamera CCTV PTZ juga memiliki keunggulan dalam hal pemantauan jarak jauh. Melalui perangkat kontrol atau perangkat lunak yang sesuai, pengguna dapat mengendalikan gerakan dan perbesaran kamera dari lokasi yang jauh. Ini sangat bermanfaat dalam situasi di mana akses langsung ke lokasi pengawasan mungkin sulit atau tidak mungkin.
Dengan fitur ini, petugas keamanan dapat merespons dengan cepat terhadap situasi darurat atau perubahan dalam lingkungan pengawasan, bahkan jika mereka berada di lokasi yang berbeda.
Biaya dan Kompleksitas
Secara umum, kamera CCTV biasa cenderung lebih ekonomis daripada kamera PTZ. Ini disebabkan oleh perbedaan dalam kemampuan dan fungsi yang ditawarkan oleh masing-masing tipe kamera. Namun, kamera PTZ seringkali memerlukan perangkat kontrol tambahan dan instalasi yang lebih canggih, yang dapat meningkatkan biaya awal.
Kamera PTZ juga lebih kompleks dalam hal pengoperasian dan konfigurasi. Penggunaan PTZ memerlukan pemahaman tentang cara mengontrol gerakan dan zoom, serta integrasi dengan perangkat lunak pengawasan yang sesuai.
Menjangkau Bagian yang Sulit
Anda dapat menggunakan CCTV ini di bagian-bagian gedung yang sulit terjangkau. Pemasangannya juga tidak membutuhkan kabel tentu akan memudahkan jika harus menjangkau bagian yang agak terpencil. Selain itu, kamera pengawas jenis ini juga mempunyai sebaran area transmisi yang lebih luas, sekitar 130 m.
Kemudahan lainnya adalah dapat dikustomisasi. Jika pada kamera pengawas biasa dengan kabel hanya menggunakan satu receiver, maka kamera ini dapat menggunakan beberapa receiver untuk menerima gambar rekaman. Namun perlu Anda ingat pada analog, penggunaan kamera ini hanya dapat mengirimkan gambar satu arah. Sehingga, receiver tidak bisa mengirimkan kembali sinyal ke kamera seperti pada digital wireless CCTV.
Dari segi ekonomi, wireless CCTV tidak membutuhkan biaya tambahan untuk membeli kabel yang sedemikian panjang. Kamera pengawas ini juga hanya membutuhkan kamera dan receiver saja. Sehingga, jika terjadi kerusakan pada kabel tertentu, pemilik tidak perlu untuk mengganti kabel tersebut dan membeli kabel baru dengan panjang yang sama.
Pada beberapa kamera jenis ini menghadirkan gambar yang lebih jernih dan cakupan area yang lebih luas. Hal ini memungkinkan bagi pemilik untuk mengawasi lebih baik. Pada digital wireless CCTV, pemilik dapat mengendalikan kamera pengawas tersebut melalui receiver. Misalkan, memutar arah CCTV, mematikan dan menghidupkan lampu indikator CCTV, memfokuskan CCTV pada titik-titik tertentu, dan lain sebagainya.
Baca Juga : Tips Memilih CCTV Yang Tepat
Solusi untuk pengadaan CCTV dan Security System Nasional di Indonesia : Distributor CCTV Indonesia, Untuk Anda di sekitar Bandung dan Jawa Barat : Distributor CCTV Bandung Diskusikan langsung kebutuhan Anda dengan team sales kami, melalui WhatsApp Official DISTCCTV WhatsApp DISTCCTV atau bisa follow Sosial Media DISTCCTV untuk mendapatkan informasi lainnya, Instagram @distributorcctv, Facebook Fanspage Distributor CCTV
Kamera CCTV PTZ, dan Cara Kerjanya – Pan tilt zoom camera (PTZ) adalah camera yang bisa bergerak ke kanan kiri (pan), naik turun (tilt) dan melakukan fungsi zoom. Kamera CCTV PTZ terbagi ke dalam dua kategori, yaitu: konvensional dan telemetry receiver.
Baca Juga : Jenis-Jenis Kamera CCTV
Perbedaannya terletak pada kabel yang kamera PTZ gunakan. Sistem konvensional memerlukan sedikitnya 10 penghantar (kabel isi 10), sedangkan telemetry receiver hanya membutuhkan kabel isi 2 saja. Lebih jelasnya mari kita lihat ilustrasi berikut ini :
Fleksibilitas Pemantauan Jarak Jauh
Perbedaan berikutnya dari fleksibilitas dan pemantauan jarak jauhnya:
Kualitas Gambar dan Identifikasi
Selanjutnya dari kualitas gambar dan identifikasinya:
Kamera Pan-Tilt-Zoom (Kamera PTZ) adalah kamera yang mampu bergerak ke kiri (pan), naik turun (tilt) dan melakukan fungsi zoom. Kamera PTZ juga dapat berputar ke kanan dan kiri 360 derajat sehingga kamera PTZ dapat menjangkau area yang lebih luas.
Kamera PTZ juga dilengkapi lensa kamera yang berkualitas tinggi sehingga saat melakukan zoom, hasil gambar tidak akan mengecewakan, semakin bagus lensa kamera PTZ semakin bagus gambar atau rekaman dan berapa kali zoom yang dihasilkan hal ini juga berbanding dengan harga yang lebih mahal untuk lensa yang lebih tinggi. Penggunaan kamera CCTV PTZ biasanya di pasang untuk identifikasi tempat yang luas dan membutuhkan proses detail pada suatu objek.
Kamera CCTV PTZ ini cocok untuk perkantoran, gudang, pabrik, perumahan, hotel, mall, bandara dan tempat umum luas lainnya.
Kamera ini mempunyai harga yang bervariasi sesuai dengan spek yang ada pada fitur zoom dan casing yang digunakan.
Kamera ini juga bisa dioperasikan secara manual atau otomatis, dengan perkembangan teknologi yang pesat sekarang ini, kamera PTZ sudah dibekali unit prosesor yang canggih dan cerdas sehingga dapat membantu menemukan segala tindakan mencurigakan atau melangggar peraturan.
Dengan dukungan zoom yang besar dan lensa kualitas yang tinggi dapat menghasilkan gambar atau rekaman yang jelas dan memiliki fitur deteksi wajah sehingga bisa mempermudah mendeteksi pelaku kejahatan. Kamera CCTV PTZ ini masih menjadi pilihan utama sistem keamanan untuk kantor, pabrik, industri, perumahan maupun bandara.
Jika Anda berminat memasang CCTV untuk keperluan apapun, dapat menghubungi kami di nomor 0812-8318-4758. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat kepada Anda terkait CCTV dan mempercayakan CCTV kepada ahlinya. Terima kasih.
Perbedaan Kamera CCTV PTZ dengan CCTV Biasa – Dalam dunia pengawasan keamanan, teknologi terus berkembang untuk memberikan solusi yang lebih canggih dan efektif. Dua jenis kamera CCTV yang umum digunakan adalah kamera PTZ (Pan-Tilt-Zoom) dan kamera CCTV biasa. Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu memantau dan melindungi area tertentu, mereka memiliki perbedaan antar lain:
Integrasi dan Pemantauan Otomatis
Terakhir, perbedaan dari integrasi dan pemantauan otomatisnya:
Temukan Jasa CCTV di kota Anda :
Fungsi dan Kemampuan
CCTV biasa memiliki fungsi dasar untuk merekam gambar atau video di area tertentu secara statis. Kamera ini umumnya memiliki bidang pandang tetap dan tidak dapat bergerak atau memutar pandangannya. CCTV biasa lebih cocok untuk pengawasan area yang tidak memerlukan pemantauan aktif atau perubahan sudut pandang secara teratur.
Sementara itu, kamera CCTV PTZ memiliki fungsi yang lebih dinamis. PTZ mengacu pada Pan (gerakan horizontal), Tilt (gerakan vertikal), dan Zoom (fitur perbesaran). Kamera ini memiliki kemampuan untuk bergerak secara horizontal dan vertikal serta memiliki fitur zoom yang memungkinkan pengguna untuk memperbesar gambar. Fitur PTZ ini memungkinkan pengguna untuk mengontrol arah pandang kamera sesuai kebutuhan, baik melalui perangkat kontrol manual atau secara otomatis melalui perangkat lunak.